erek-erek buku mimpi

2024-10-09 06:48:54  Source:erek-erek buku mimpi   

erek-erek buku mimpi,kelelawar 2d,erek-erek buku mimpi

JPNN.com » Internasional » Eropa » Gegara Kapal Selam, Kerja Sama Australia-Uni Eropa Terancam Karam

Gegara Kapal Selam, Kerja Sama Australia-Uni Eropa Terancam Karam

Jumat, 01 Oktober 2021 – 23:42 WIB Gegara Kapal Selam, Kerja Sama Australia-Uni Eropa Terancam KaramFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comUni Eropa. Foto: EU

jpnn.com, BRUSSEL - Menteri Perdagangan Australia Dan Tehan pada Jumat mengatakan bahwa pembicaraan dengan Uni Eropa (EU) mengenai kesepakatan perdagangan telah ditunda.

Penundaan disebabkan perselisihan yang memanas terkait keputusan pemerintah Australia membatalkan kesepakatan pembuatan kapal selam senilai 40 miliar dolar AS (sekitar Rp662,51 triliun) dengan Prancis.

Australia pada September membatalkan kesepakatan dengan perusahaan kontraktor pertahanan Prancis Naval Group untuk membangun armada kapal selam konvensional.

Baca Juga:
  • Di Australia, Vape dengan Nikotin Lebih Murah dari Sebungkus Rokok

Sebaliknya, Australia akan membangun setidaknya delapan kapal selam bertenaga nuklir dengan menggunakan teknologi Amerika Serikat dan Inggris setelah mencapai kemitraan keamanan trilateral (AUKUS) dengan kedua negara tersebut.

Pembatalan kesepakatan itu membuat marah Prancis, yang menuduh Australia dan Amerika Serikat menikamnya dari belakang. Selanjutnya, pemerintah Prancis menarik duta besarnya dari Canberra dan Washington.

Sebagai solidaritas dengan Prancis, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mempertanyakan apakah EU dapat mencapai kesepakatan perdagangan dengan Australia.

Baca Juga:
  • Tenaga Kesehatan Asal Indonesia Ikut Menjadi Garda Terdepan Saat Pandemi di Australia

Pada Jumat, Mendag Australia Dan Tehan menolak untuk mengomentari dampak dari pembatalan kesepakatan kapal selam itu terhadap penundaan pembicaraan kesepakatan perdagangan dengan EU.

Namun, dia mengonfirmasi putaran ke-12 pembicaraan yang dijadwalkan pada 12 Oktober ditunda selama sebulan.

Read more